SOKOGURU - Perempuan Indonesia kini memiliki peluang lebih besar untuk mengembangkan usaha sendiri. Lewat program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari BRI, para perempuan pelaku UMKM bisa mendapatkan akses permodalan
Program ini dirancang untuk mendorong kemandirian finansial perempuan serta memperkuat peran mereka dalam perekonomian lokal dan nasional.
Patut diketahui data dari Kementerian Kordinator Bidang Perekonomian RI menyebutkan bahwa 61% perempuan Indonesia berkontribusi terhadap perekonomian nasional dan sekitar 50% dari 60 juta UMKM dimiliki oleh perempuan.
Posisi ini menjadi strategis, pasalnya menurut data yang dikutip dari laman Kementerian Kordinator Bidang Perekonomian RI menyebutkan bahwa UMKM di Indonesia mampu menyerap 96,9% tenaga kerja.
Program KUR dmenjadi cara pemerintah untuk terus mendukung perempuan Indonesia.
Lantas bagaimana caranya perempuan pelaku UMKM bisa mengakses program KUR ini khususnya di BRI. Simak langkahnya sebagai berikut:
1. Siapkan Dokumen Persyaratan
⦁ KTP dan Kartu Keluarga (KK)
⦁ Akta nikah (jika sudah menikah)
⦁ Nomor Induk Berusaha (NIB) atau Surat Keterangan Usaha dari RT/RW atau kelurahan
⦁ NPWP untuk pengajuan pinjaman di atas Rp 50 juta
⦁ Usia minimal 17 tahun (atau 21 tahun untuk KUR Mikro)
⦁ Tidak sedang menerima kredit produktif dari bank lain
⦁ Usaha sudah berjalan minimal 6 bulan
2. Cara Mendaftar
⦁ Buka situs KUR BRI
⦁ Login menggunakan akun email
⦁ Klik "Ajukan Pinjaman KUR"
⦁ Pilih "Saya adalah nasabah BRI", lalu klik “Setuju dan Ajukan Pinjaman”
⦁ Isi data diri dan data usaha
⦁ Unggah dokumen yang diminta seperti KTP, surat keterangan usaha, pas foto, dan foto usaha
⦁ Klik “Hitung Angsuran” untuk simulasi cicilan
⦁ Klik “Ajukan Pinjaman”
⦁ Setelah semua tahapan selesai, pihak BRI akan melakukan survei langsung ke lokasi usaha untuk proses verifikasi.
⦁ Jika pengajuan disetujui, Anda akan dihubungi oleh pihak BRI untuk datang ke kantor cabang guna proses pencairan dana.
Program ini pada akhirnya bukan hanya soal pembiayaan, tapi juga tentang membuka jalan menuju kemandirian dan kesejahteraan. Jadi, untuk perempuan-perempuan Indonesia jangan lewatkan kesempatan ini. Karena setiap langkah kecil dalam usaha bisa menjadi awal dari perubahan besar.(*)
